(Magelang) Pendidikan merupakan sektor penting dalam prioritas pembangunan Kota Magelang. Peningkatan mutu layanan bidang pendidikan menjadi determinan penting dalam pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia. Sehingga pembangunan di bidang pendidikan terus diupayakan baik pembanguna sumber daya manusia, inovasi, infrastruktur, riset, jejaring kemitraan maupun hal-hal penunjang lainnya.
Sebanyak 132 guru dilantik oleh Walikota Magelang dr. Muhamad Nur Aziz di Pendopo Pengabdian, Senin 17 Juli 2023. Pengangkatan dan pengambilan sumpah/janji fungsional guru merupakan bukti komkitmen pemerintah kota Magelang dalam meningkatkan kualitas pendidikan, dedikasi, kompetensi dan pengabdian guru.
dr. Aziz mengingatkan para guru untuk mengajar anak-anak dengan hati bukan hanya sekedar ilmu, sebab guru turut dalam membentuk karakter anak yang baik.
“Mengajar dengan hati, ini yang beda, jangan hanya sekedar ilmu,”ujarnya.
Harus menjalankan amanah sebaik-baiknya sebagai wujud pengabdian dan pelayanan masyarakat, bangsa dan negara. Walikota juga meminta para guru untuk tidak menghakimi siswa yang kurang pintar dan sebagainya.
dr. Aziz juga mengungkapkan bahwa pendidikan Kota Magelang memiliki sejarah yang panjang.
“Pendidikan di Kota Magelang tidak ecek-ecek, punya sejarah panjang, panjenenganlah yang melanjutkan sejarah itu. Bahwa Kota Magelang mampu menghasilkan orang-orang hebat dari tingkat SD, SMP dan SMA Kota Magelang sudah terkenal di Indonesia. Kadang-kadang nomor 1 se-Jateng,” paparnya.
Pemkot Magelang bersama dengan komponen pendidikan dan masyarakat harus bersinergi untuk mempertahankannya. Perlu generasi-generasi pendidik yang segar, namun tetap mempertahankan yang lama untuk keseimbangan.(ng)